Jumat, 25 Januari 2013

Membuat Artikel Bahasa Indonesia


Mumpung ada tugas bahasa Indonesia membuat artikel, akhirnya jadi juga aku membuat artikel dengan judul Haruskah Siswa SD Diberikan Pelajaran Bahasa Inggris ? 

Jujur sih Sei gak bisa buat artikel, jadi beberapa kalimat di artikel ini ya.. Sei contoh dari beberapa artikel lain (maaf ya, yang merasa tulisannya mirip artikel anda).. So langsung aja deh baca artikelnya Sei..

 Haruskah Siswa SD Diberikan Pelajaran Bahasa Inggris?

Dewasa ini, perkembangan teknologi tidak hanya berdampak pada perkembangan dalam bidang ekonomi, industri dan budaya, tetapi juga berdampak pada perkembangan bahasa di beberapa negara, contohnya saja Indonesia. Indonesia saat ini sudah termasuk negara berkembang, dalam perkembangannya tersebut Indonesia telah melakukan benyak kerjasama dengan negara-negara lain dalam meningkatkan perekonomian negara. Lalu apa hubungannya dengan perkembangan bahasa? Dalam membangun kerjasama dengan negara lain, tentu terlebih dahulu kita harus dapat menguasai bahasa internasional dengan baik, yaitu bahasa Inggris. Faktanya, orang-orang di Indonesia sebagian besar belum mampu untuk menguasai bahasa tersebut. Oleh karena itu, pada tahun 1994 pemerintah memasukkan pelajarang bahasa inggris ke dalam muatan lokal dengan aturan, mulai diajarkan pada siswa kelas IV SD ke atas. Lalu jika sudah ditetapkan begitu, apakah yang perlu dianalisis lagi?

Pada kenyataannya, orang-orang yang dapat menguasai bahasa Inggris dengan baik sebagian besar mengalami kesuksesan yang menjanjikan. Sehingga pemerintah memasukkan bahasa Inggris kedalam muatan lokal yang dimulai dari tingkat SD. Pasalnya, pelajaran bahasa Inggris yang diajarkan di SD diajarkan secara asal-asalan. Menurut Itje Chodijah, pendidik dan pelaih guru bahasa inggris nasional di Jakarta, Selasa (30/10/12) pendidikan bahasa Inggris di SD saat ini justru semakin salah kaprah. Para guru tidak dilatih secara serius. Akibatnya, para guru hanya mengandalkan buku pelajaran sebagai panduan. Maka dari itu, pembelajaran bahasa Inggris mulei melenceng dari tujuan dan hanya dianggap beban.

Penyediaan guru bahasa Inggris untuk SD diberbagai sekolah bervariasi, ada yang menyerahkannya kepada guru kelas tanpa pelatihan, ada juga yang menyediakan guru honor dari Sarjana Bahasa Inggris. Itje menjelaskan, sesuai panduan pemerintah, pendidikan bahasa Inggris bias diterapkan mulai dari kelas IV SD dengan pengajar yang memadai, dalam artian mampu untuk mengajar siswa secara professional. Namun, saat ini siswa kelas I SD, bahkan TK sudah mendapatkan pelajaan tersebut. Apalagi, gurunya juga hanya berfokus pada nilai tes, bukannya kemampuan siswa tersebut dalam teori serta praktiknya. Padahal, siswa SD masih harus berjuang unuk memantapkan penguasaan berkomunikasi yang baik dan benar dalam bahasa Indonesia.

Seperti kata bu Dwi Jayanti, guru SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar, “pelajaran bahasa Inggris seharusnya diberikan pada saat kelas IV SD, karena saat masih tingkat TK dan SD kelas I siswa belum mampu untuk menerima materi tersebut. Sebagai permulaan, siswa cukup diberikan dasar-dasar belajar bahasa Inggris, sehingga di SMP nanti siswa tinggal mendalami bahasa tersebut.” Tuturnya pada Rabu (23/01/13) kemarin.

Kesimpulannya, jika ada pertanyaan seperti “Perlukah siswa SD belajar bahasa Inggris ?” maka, saya selaku penulis artikel ini akan menjawab perlu. Tapi, jika pertanyaannya, perlukah masuk ke kurikulum? Nah, ini saya agak ragu. Perlu diingat bahwa Indonesia itu bukan hanya kota besar saja dan anak-anak seumuran SD membutuhkan waktu untuk bermain. Soal pentingnya bahasa Inggris, saya rasa kita sudah menyadari pentingnya. Hanya seberapa besar kadar pentingnya. Itu kan? Jadi intinya, bahasa Inggris itu penting untuk persiapan anak menuju masa depan yang sukses, hanya saja seperti yang kita ketahui, masa anak-anak merupakan masa yang paling penting dalam pertumbuhan anak itu sendiri jadi biarlah masa belajar itu seperti arus air yang tenang, kita sebagai guru maupun pembimbing hanya perlu mengawasi sejauh mana arus itu mengalir dan tetap pada jalurnya.

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Coment yang baik dan sopan ya...